- Pilihlah pakaian yang nyaman.
Di usia anak yang sangat aktif bergerak, menentukan bahan yang tepat untuk dikenakan menjadi faktor utama, agar mereka tetap nyaman sepanjang hari. Pilih baju yang tidak terlalu ketat, agar anak bisa lebih bebas bergerak, bebas berekspresi, dan tidak mudah berkeringat.
- Pilih warna yang ceria
Bereksperimenlah dengan berbagai warna. Jangan terpaku hanya dengan warna yang terkait gender, seperti merah muda untuk anak perempuan atau biru untuk anak laki-laki. Anak bebas memilih warna yang mereka sukai, namun dipastikan memilih warna yang sesuai dengan warna kulit si kecil, agar tampak lebih segar.
Monochromatic style bisa menjadi pilihan. Monokrom tak melulu harus warna hitam atau abu-abu. Monochromatic style adalah penggunaan warna dengan tone yang sama, jadi bukan hanya warna gelap tetapi juga bisa warna terang dan soft, seperti warna salem, biru, hijau, merah muda, kuning dan lainnya.
- Sesuaikan pakaian dengan acara
Untuk bepergian santai contohnya playdate atau menghabiskan akhir pekan bersama keluarga, anak laki-laki dapat mengenakan celana pendek dipadukan oleh polo shirt atau dengan kaos yang dirangkap dengan kemeja. Sedangkan untuk anak perempuan, dapat menggunakan mini dress yang dipadukan dengan denim atau menggunakan jumpsuit dengan detail cantik. Untuk acara yang lebih formal, anak laki-laki dapat menggunakan kemeja tangan panjang atau pendek yang dipadukan dengan vest dan celana panjang. Untuk anak perempuan bisa tank top atau cardigan yang ditumpuk dengan dress berenda atau tutu.
- Ajaklah si kecil ikut memilih baju sesuai keinginannya
Biasakan ajak si kecil untuk turut serta dalam memadupadankan pakaian yang akan mereka kenakan. Dengan begitu, orangtua mengetahui apa yang si kecil sukai dan tidak sukai. Aktivitas ini juga dapat menjalin kedekatan antara anak dan orangtua.
- Pakailah aksesoris sebagai pelengkap